Saturday, September 6, 2008

Berkaca-kaca

Crying

Di irisku kulihat irisan

sebongkah peristiwa

secarik rahasia

dikunci dengan anagram

barisan acak huruf-huruf pilu

yang kuambil dari namamu


seingatku tak ada yang berubah

dari irisan di irisku

pelangi redup dan hujan kata-kata

gelap terang bisikan hati

kadang bising kadang sunyi


di irisku kulihat irisan

remang-remang pengharapan

maskara hitam yang luntur

karena cinta yang terbentur